Faramis MLBB adalah salah satu hero support/mage yang mengalami peningkatan popularitas, terutama setelah revamp yang membuatnya lebih fleksibel dan kuat dalam teamfight. Jika kamu masih ragu untuk menggunakan Faramis, berikut 5 alasan mengapa hero ini wajib masuk dalam strategi meta Mobile Legends saat ini!
1. Ultimate yang Bisa Mengubah Jalannya Pertandingan
Skill Nether Realm (Ultimate) dari Faramis MLBB adalah alasan utama mengapa hero ini begitu kuat di meta saat ini. Ultimate ini mampu:
- Menghidupkan kembali rekan satu tim yang mati dalam area ultinya selama beberapa detik.
- Memaksa lawan untuk bertarung dalam kondisi tidak menguntungkan, terutama saat teamfight besar.
- Meningkatkan peluang comeback, terutama saat war di late game atau saat bertahan dari push lawan.
Ultimate Faramis bisa membuat lawan berpikir dua kali sebelum melakukan inisiasi.
2. Fleksibel: Bisa Jadi Roamer atau Midlaner
Faramis MLBB memiliki fleksibilitas yang tinggi dalam permainan. Ia bisa dimainkan dalam dua role utama:
🛡 Sebagai Roamer (Tank/Support)
- Memanfaatkan skill pasifnya (Vicious Retrieval) untuk regen HP dari musuh yang mati.
- Membantu teamfight dengan CC dari Shadow Stampede (Skill 1) yang bisa menarik lawan ke arah tim.
- Meningkatkan daya tahan tim dengan ultimate, sangat cocok untuk strategi rush atau teamfight panjang.
🔥 Sebagai Midlaner (Mage Burst)
- Bisa menghabisi minion dengan cepat menggunakan Shadow Stampede + Ghost Bursters (Skill 2).
- Build magic damage seperti Clock of Destiny + Lightning Truncheon bisa membuatnya memberikan burst damage besar.
- Masih bisa membantu teamfight berkat ultimate-nya, meskipun berfokus pada damage.
Fleksibilitas ini membuat Faramis bisa menyesuaikan diri dengan berbagai strategi tim, menjadikannya pilihan yang sangat berharga.
3. Crowd Control dan Sustain yang Kuat
Faramis bukan hanya hero yang bisa menyelamatkan rekan satu tim, tetapi juga bisa mengganggu formasi lawan dengan crowd control (CC) yang sangat mengganggu:
🔹 Shadow Stampede (Skill 1) – Bisa menarik lawan ke arah dirinya, mirip dengan skill Kufra atau Franco. Ini bisa digunakan untuk:
- Menarik core lawan keluar dari posisi aman.
- Menghentikan hero dengan mobilitas tinggi seperti Ling, Lancelot, atau Fanny.
- Menginisiasi teamfight dengan memaksa lawan masuk ke area serangan tim.
🔹 Ghost Bursters (Skill 2) – Memberikan burst damage yang cukup besar saat mengenai beberapa lawan sekaligus.
Selain itu, pasif Faramis memberikan regenerasi HP dari unit yang mati di sekitarnya, membuatnya lebih sustain dalam pertempuran panjang.
4. Sangat Cocok dalam Meta War dan Teamfight
Meta saat ini di Mobile Legends sangat mengandalkan teamfight dan hero-hero dengan sustain tinggi. Faramis menjadi pilihan ideal karena:
- Menguntungkan dalam war besar – Ultimate-nya membuat tim lebih kuat dalam war, terutama dalam pertandingan 5v5 di area sempit seperti Lord dan Turtle.
- Counter hero burst damage – Hero dengan burst damage tinggi seperti Eudora, Gusion, dan Hayabusa akan kesulitan jika tim lawan bisa hidup kembali dengan Cult Altar.
- Bisa dipasangkan dengan hero sustain lain – Jika dikombinasikan dengan hero seperti Esmeralda, Fredrinn, atau Barats, tim bisa menjadi sangat sulit untuk dikalahkan.
5. Menjadi Prioritas di Rank dan Turnamen Esports
Di tingkat kompetitif, Faramis semakin sering dipilih sebagai roamer atau mage. Ini karena:
- Banyak digunakan dalam turnamen – Banyak tim profesional mulai menggunakan Faramis untuk strategi war agresif.
- Susah dicounter – Hanya beberapa hero seperti Valentina (yang bisa mencuri ultinya) atau Kaja (yang bisa menariknya keluar dari war) yang bisa menjadi ancaman serius.
- Cocok dengan berbagai komposisi tim – Baik dalam strategi hyper carry, poke comp, atau sustain comp, Faramis bisa beradaptasi dengan baik.
Kesimpulan
Faramis bukan lagi hero underrated seperti dulu. Dengan ultimate yang bisa membalikkan keadaan, crowd control yang mengganggu, dan kemampuan sustain yang tinggi, Faramis sangat cocok untuk dimainkan di rank tinggi maupun turnamen esports.
