Jahoda Mulai Menggeser Meta? Ini Build Terkuat Jahoda Genshin Impact 6.2 yang Perlu Kamu Coba Sekarang

Genshin Impact versi 6.2 memperkenalkan Jahoda, karakter Anemo bintang 4 dari Nod Krai yang langsung mencuri perhatian komunitas. Sejak awal, ia menunjukkan gaya bermain yang agresif namun tetap responsif terhadap situasi di medan tempur. Sebagai pengguna Bow, Jahoda memicu Swirl secara konsisten, menjaga pergerakan tetap lincah, dan memulihkan HP tim lewat Elemental Burst.

Selain itu, mekanik Ascendant Gleam memberikan konversi elemen tambahan pada Skill dan Burst. Karena mekanik ini bekerja secara langsung dalam rotasi pertarungan, Jahoda lebih mudah menciptakan reaksi elemental berturut-turut. Alhasil, ia semakin menegaskan posisinya sebagai Sub-DPS sekaligus healer yang mampu beradaptasi dalam berbagai komposisi tim. Dengan dasar tersebut, panduan berikut menyajikan build paling efektif untuk memaksimalkan performanya.

Senjata Terbaik untuk Mengoptimalkan Kinerja Jahoda

Elegy for the End – Senjata Premium Pendukung Reaksi

Pertama, Elegy for the End menjadi opsi paling komprehensif untuk memperkuat tim. Senjata ini memberikan Elemental Mastery tinggi dan memicu efek sigil yang memberikan peningkatan ATK serta EM untuk seluruh anggota party. Karena efek ini bekerja saat rotasi dimulai, Jahoda mampu mempercepat momentum tim berbasis reaksi.

Sacrificial Bow – Rotasi Skill Lebih Cepat

Jika kamu membutuhkan akses Skill lebih sering, Sacrificial Bow menyediakan solusi praktis. Ketika Skill mengenai musuh, senjata ini berpotensi me-reset cooldown. Dengan demikian, Jahoda bisa memicu Swirl berkali-kali dan mendukung tim melalui pasokan partikel Anemo. Selain itu, senjata ini sangat membantu tim yang mengandalkan reaksi cepat.

Favonius Warbow – Pasokan Energi yang Konsisten

Selanjutnya, Favonius Warbow menawarkan stabilitas energi yang sangat dibutuhkan. Karena serangan CRIT dapat menghasilkan partikel energi tambahan, Jahoda dapat menjaga Burst tetap tersedia dalam setiap rotasi. Sebagai hasilnya, ia tidak perlu mengorbankan terlalu banyak slot artifact untuk mengejar Energy Recharge.

Amos’ Bow – Opsi DPS On-Field yang Lebih Agresif

Apabila kamu ingin memainkan Jahoda sebagai DPS on-field, Amos’ Bow menyediakan dukungan damage yang lebih besar. Senjata ini meningkatkan output Normal dan Charged Attack, sehingga gaya bermain ofensif dapat bekerja lebih optimal. Transisi dari Swirl ke serangan dasar pun menjadi lebih mulus.

Aqua Simulacra – Alternatif Hybrid untuk Damage Tambahan

Sebagai tambahan, Aqua Simulacra memberikan HP% dan bonus damage saat musuh berada di sekitar. Dengan kombinasi tersebut, Jahoda memperoleh peningkatan damage tanpa kehilangan nilai support. Senjata ini cocok untuk pemain yang menginginkan kontribusi damage sekaligus utility.

Artifact Terkuat untuk Jahoda

4-Piece Viridescent Venerer – Dominasi Swirl Sepanjang Pertarungan

Viridescent Venerer menjadi set paling ideal untuk karakter Anemo. Set ini meningkatkan Swirl DMG dan mengurangi Elemental RES musuh. Karena efek shred bekerja untuk seluruh tim, Jahoda tidak hanya menaikkan kontribusi pribadinya tetapi juga memperkuat output DPS karakter lain. Dengan kata lain, set ini mempercepat aliran damage tim secara keseluruhan.

4-Piece Silken Moon’s Serenade – Pendongkrak EM untuk Komposisi Berbasis Gleam

Jika kamu mengandalkan reaksi Lunar, Silken Moon’s Serenade menawarkan peningkatan Elemental Mastery bagi seluruh tim melalui efek Gleaming Moon. Selain memberikan buff EM, efek tambahan terhadap DMG reaksi Lunar meningkatkan potensi damage dalam rotasi tertentu. Oleh karena itu, set ini sangat cocok untuk komposisi tim yang memanfaatkan mekanik Gleam.

Prioritas Main Stat dan Substat

Main Stat

• Sands: Energy Recharge atau ATK%
• Goblet: ATK%
• Circlet: ATK%, Healing Bonus, atau CRIT Rate

Substat Prioritas

• Energy Recharge
• ATK
• Elemental DMG
• CRIT Rate dan CRIT DMG

Dengan memilih prioritas ini, Jahoda dapat menjaga Burst tetap aktif dan meningkatkan baik damage maupun healing. Oleh karena itu, kamu bisa memaksimalkan perannya tanpa mengganggu ritme pertarungan.

Komposisi Tim Rekomendasi

1. Lunar Bloom

Jahoda – Nefer – Lauma – Furina
Pertama, komposisi ini memberikan keseimbangan antara sustain dan damage berbasis reaksi. Jahoda menjaga HP tim tetap stabil, sedangkan Nefer dan Furina memperkuat tekanan damage.

2. Lunar-Charged

Jahoda – Flins – Ineffa – Aino
Selanjutnya, tim ini berfokus pada reaksi beruntun dan damage sinergis. Jahoda mempertahankan Swirl secara konsisten sementara anggota tim lain melancarkan follow-up damage.

3. Aino-Core

Jahoda – Arlecchino – Aino – Bennett
Terakhir, kombinasi ini memanfaatkan buff Bennett, tekanan DPS Arlecchino, dan Swirl Jahoda untuk menjaga ritme serangan. Dengan demikian, tim dapat mempertahankan tempo tinggi dalam setiap rotasi.

Kesimpulan: Jahoda Semakin Layak Masuk Meta

Jahoda menghadirkan kombinasi menarik antara Swirl agresif, healing stabil, dan rotasi yang praktis. Dengan menekankan ATK% sebagai fokus build, Ia meningkatkan damage sekaligus memperkuat kemampuan heal. Selain itu, ia tetap menjaga fleksibilitas energi yang membuatnya efektif dalam banyak komposisi.

Karena alasan tersebut, Ia menjadi karakter yang layak kamu investasikan di patch 6.2. Dengan build yang tepat, kamu dapat meningkatkan kualitas tim sekaligus menghadirkan pengalaman bermain yang lebih efektif dan menyenangkan.