Di antara banyaknya hero Mobile Legends yang keluar masuk meta, Natan tetap menjadi nama yang sulit dilewatkan. Marksman satu ini hadir bukan hanya dengan tampilan futuristik dan cerita yang menarik, tapi juga dengan mekanik unik—damage time travel yang memungkinkannya bertarung melawan waktu (secara harfiah). Namun, di tengah patch yang terus bergulir dan munculnya hero-hero baru, muncul pertanyaan besar: Apakah Natan masih layak disebut overpowered?
Skill Set yang Unik tapi Kompleks
Apa yang membuat Natan berbeda dari marksman lainnya adalah cara kerjanya yang anti-mainstream. Damage-nya bersifat magical, dan ia sangat bergantung pada kecepatan serangan serta mobilitas tinggi. Skill utamanya—Entropic Energy, Interference, dan ultimate-nya Reverse-Clone—membuatnya mampu menyerang sambil bergerak mundur, seperti sedang “mengulang” dirinya sendiri. Ini bisa jadi mimpi buruk bagi lawan, apalagi kalau kamu sudah punya build yang matang.
Namun di balik keunggulannya, Natan tidak mudah dikuasai. Delay dari animasi serangan, positioning yang tricky, dan ketergantungan pada item membuat pemain pemula sering frustrasi. Salah rotasi sedikit saja, bisa jadi umpan empuk buat assassin lawan.
Performa di Patch Terbaru
Di patch 2025 awal ini, Natan belum terkena nerf besar, namun juga tidak mendapat buff signifikan. Di tier atas, Natan masih jadi pilihan bagi player yang benar-benar menguasainya. Namun untuk pemain kasual, pilihan seperti Brody atau Beatrix mungkin terasa lebih “aman” dan gampang dimaksimalkan.
Menariknya, beberapa top global Natan masih menunjukkan bahwa hero ini punya potensi menggendong tim dengan sangat efektif. Build hybrid dengan item seperti Feather of Heaven, Golden Staff, dan Holy Crystal tetap jadi andalan untuk memaksimalkan output damage-nya yang bertubi-tubi.
Masih Worth Dipick?
Kalau kamu pemain yang sabar, suka eksplorasi mekanik unik, dan punya refleks tinggi, Natan masih sangat worth untuk dipelajari. Tapi kalau kamu cari marksman yang langsung jadi kuat dengan build standar dan rotasi biasa, mungkin Natan bukan jawabannya.
Di tangan yang tepat, Natan bisa jadi senjata mematikan. Tapi kalau kamu setengah-setengah, bisa-bisa kamu malah jadi beban tim. Hero ini ibarat pisau bermata dua—sangat tajam kalau tahu cara menggunakannya, tapi berbahaya kalau salah pegang.
Kesimpulan
Natan bukan lagi marksman overpower seperti di masa awal rilisnya, tapi ia tetap punya tempat istimewa di meta—terutama untuk pemain yang ingin tampil beda dan menantang diri. Dengan damage time travel-nya, masih bisa menciptakan momen epik di Land of Dawn. Namun, kamu harus benar-benar memahami timing, build, dan positioning untuk memaksimalkannya.