Call of Duty: Mobile (CODM) menawarkan beragam senjata dengan statistik dan performa yang berbeda-beda. Menemukan senjata yang cocok dengan gaya bermainmu adalah kunci kesuksesan. Artikel ini akan membahas beberapa senjata OP (Overpowered) di CODM, beserta penjelasan detail mengenai kelebihan, kekurangan, dan rekomendasi attachment terbaik untuk memaksimalkan potensinya. Ingat, “OP” bersifat relatif dan bergantung pada peta, mode permainan, serta skill pemain.

1. M4LMG

Senjata ini adalah ratu pertempuran jarak menengah dan dekat. Keunggulan utama M4LMG adalah rate of fire yang tinggi, recoil yang terkendali, dan damage yang cukup besar. Ini membuatnya sangat efektif untuk mengendalikan area dan menekan musuh di game Call of Duty.

• Kelebihan: Rate of fire tinggi, recoil rendah, damage baik, range cukup jauh.
• Kekurangan: Mobility agak rendah, time to kill (TTK) bisa sedikit lebih lama dibandingkan SMG di jarak dekat.
• Rekomendasi Attachment: OWC Marksman, OWC Laser – Tactical, MIP Strike Stock, Granulated Grip Tape, dan Extended Mag A. Kombinasi ini akan meningkatkan akurasi, kecepatan ADS (Aim Down Sight), dan kapasitas amunisi. Untuk jarak jauh, pertimbangkan OWC Ranger Foregrip sebagai pengganti Granulated Grip Tape.

2. ICR-1

Rifle serbaguna ini menjadi favorit banyak pemain di Call of Duty karena kestabilan dan kemudahan penggunaannya. ICR-1 bisa diandalkan di berbagai jarak, menjadikannya pilihan yang solid untuk pemain baru maupun veteran.

• Kelebihan: Akurasi tinggi, recoil rendah, versatility yang baik untuk berbagai jarak, time to kill cepat.
• Kekurangan: Damage per peluru tidak terlalu tinggi dibandingkan senjata lain di kelasnya.
• Rekomendasi Attachment: OWC Marksman, OWC Laser – Tactical, No Stock, Granulated Grip Tape, dan Extended Mag B. Penggunaan No Stock meningkatkan mobility dan kecepatan ADS, sementara attachment lain meningkatkan akurasi dan kapasitas amunisi.

3. AK117

Senjata ini memiliki damage yang tinggi dan mampu menghasilkan burst fire yang mematikan. Meskipun recoil agak tinggi, kemampuan AK117 untuk membunuh musuh dengan cepat membuatnya tetap menjadi pilihan yang populer, terutama di jarak dekat hingga menengah.

• Kelebihan: Damage per peluru tinggi, burst fire efektif, time to kill sangat cepat di jarak dekat.
• Kekurangan: Recoil yang tinggi, akurasi menurun signifikan jika menembak secara full auto dalam jarak jauh.
• Rekomendasi Attachment: OWC Marksman, OWC Laser – Tactical, No Stock, Ranger Foregrip, dan Extended Mag A. Kombinasi ini membantu mengendalikan recoil dan meningkatkan kecepatan ADS, sementara damage yang tinggi tetap menjadi andalan.

4. RPD

Senjata berat ini adalah mesin pembunuh di jarak dekat hingga menengah. Dengan rate of fire yang luar biasa, RPD mampu menekan musuh dengan hujan peluru.

• Kelebihan: Rate of fire sangat tinggi, damage besar, efektif untuk menguasai area.
• Kekurangan: Mobility sangat rendah, recoil tinggi, range efektif relatif pendek.
• Rekomendasi Attachment: OWC Laser – Tactical, No Stock, Foregrip, Extended Mag, dan Lightweight Suppressor. Prioritaskan kontrol recoil dan kapasitas amunisi untuk memaksimalkan potensi RPD. Lightweight Suppressor bisa diganti dengan attachment lain yang sesuai dengan kebutuhanmu.

5. DLQ33

Sniper Rifle ini menawarkan one-shot kill di bagian tubuh atas, menjadikannya pilihan yang mematikan di tangan pemain yang ahli.

• Kelebihan: One-shot kill di bagian tubuh atas, zoom tinggi, akurasi tinggi.
• Kekurangan: Mobility sangat rendah, sangat rentan terhadap serangan jarak dekat, membutuhkan skill dan kesabaran.
• Rekomendasi Attachment: Advanced Stock, Lightweight Suppressor, Sniper Scope, Laser Sight, dan Extended Mag. Kombinasi ini meningkatkan kecepatan ADS, mengurangi suara tembakan, dan memperpanjang jarak tembak efektif.

6. Locus

Sniper Rifle lain yang cukup populer karena one-shot kill dan kemudahan penggunaannya. Locus memiliki zoom yang lebih rendah daripada DLQ33, tetapi lebih mudah dikendalikan.

• Kelebihan: One-shot kill di bagian tubuh atas, mudah digunakan, recoil rendah.
• Kekurangan: Damage lebih rendah daripada DLQ33 jika mengenai bagian tubuh selain kepala.
• Rekomendasi Attachment: Advanced Stock, Lightweight Suppressor, Sniper Scope, Laser Sight, dan Extended Mag. Mirip dengan DLQ33, prioritaskan kecepatan ADS dan pengurangan suara tembakan.

7. Cordite

Submachine gun (SMG) dengan rate of fire dan damage yang tinggi, menjadikan Cordite sangat efektif di jarak dekat.

• Kelebihan: Rate of fire tinggi, damage tinggi, time to kill cepat.
• Kekurangan: Recoil yang cukup tinggi, range efektif relatif pendek.
• Rekomendasi Attachment: OWC Laser – Tactical, No Stock, Foregrip, Extended Mag B, dan Lightweight Suppressor. Kombinasi ini akan membantu mengontrol recoil dan meningkatkan kecepatan ADS.

Kesimpulan:

Senjata OP di CODM tidak selalu menjamin kemenangan. Keberhasilan dalam permainan lebih bergantung pada pemahaman peta, strategi, dan kemampuan pemain untuk beradaptasi. Pilih senjata yang sesuai dengan gaya bermainmu dan latih keahlianmu untuk memaksimalkan potensi senjata tersebut. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai attachment untuk menemukan kombinasi terbaik. Selamat berjuang di medan pertempuran!