Mobile Legends memiliki banyak hero mage dengan beragam kemampuan unik, salah satunya adalah Zhask MLBB sang Raja Swarm. Namun, pertanyaannya, apakah Zhask masih efektif dimainkan di rank Mythic, atau justru menjadi beban bagi tim? Mari kita bahas!
1. Kelebihan Zhask MLBB di Rank Mythic
Meskipun jarang terlihat di kompetisi tinggi, Zhask masih memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya tetap viable di rank Mythic, antara lain:
a. Burst Damage yang Tinggi
Zhask memiliki damage besar dari pasif dan ultimate-nya. Jika dipadukan dengan build yang tepat, dia bisa dengan mudah menghabisi lawan yang lengah.
b. Daya Tahan Lebih Kuat dengan Ultimate
Skill Dominator’s Descent (Ultimate) memungkinkan Zhask berubah menjadi Nightmaric Spawn raksasa, memberikan HP tambahan dan damage besar, sehingga sulit untuk langsung dieliminasi dalam teamfight.
c. Push Lane yang Cepat
Zhask adalah hero push yang kuat, karena Nightmaric Spawn miliknya bisa membantu membersihkan minion dengan cepat, sehingga efektif untuk mendorong turret.
d. Crowd Control yang Mengganggu
Skill Mind Eater (Skill 2) memberikan stun area, yang sangat berguna untuk melumpuhkan musuh dalam teamfight.
2. Kekurangan Zhask di Rank Mythic
Namun, ada alasan mengapa Zhask kurang populer di tier atas. Berikut beberapa kelemahannya:
a. Sangat Bergantung pada Nightmaric Spawn
Zhask tanpa spawn-nya hampir tidak berguna. Jika lawan bisa menghancurkan spawn dengan cepat, Zhask akan kesulitan memberikan damage yang maksimal.
b. Tidak Memiliki Skill Kabur
Zhask tidak memiliki dash atau blink, sehingga mudah menjadi target empuk bagi assassin seperti Ling, Hayabusa, atau Lancelot.
c. Lemah Terhadap Burst Damage
Zhask bisa langsung tumbang jika terkena burst damage dari mage atau assassin sebelum sempat mengaktifkan ultimate-nya.
d. Sulit Digunakan dalam Meta Cepat
Meta saat ini lebih mengutamakan hero lincah dengan mobilitas tinggi. Zhask yang statis akan kesulitan dalam pertarungan dinamis di rank tinggi.
3. Kapan Zhask Efektif di Rank Mythic?
Zhask masih bisa berfungsi dengan baik dalam kondisi tertentu, misalnya:
- Saat lawan tidak memiliki hero burst atau assassin
- Ketika tim memiliki tanker yang bisa melindungi Zhask, seperti Lolita atau Khufra
- Jika digunakan untuk strategi push cepat dalam permainan tim
- Melawan hero melee yang sulit mendekati Zhask karena Nightmaric Spawn-nya
4. Build Zhask Tersakit untuk Rank Mythic
Untuk memaksimalkan damage Zhask, berikut rekomendasi build item:
- Demon Shoes – Regen mana agar bisa terus spam skill.
- Clock of Destiny – Tambahan HP dan Magic Power yang meningkat seiring waktu.
- Lightning Truncheon – Damage area lebih besar saat spam skill.
- Divine Glaive – Penetrasi magic untuk melawan hero tanky.
- Holy Crystal – Damage magic yang meningkat drastis.
- Winter Truncheon – Bisa digunakan untuk bertahan saat diincar musuh.
Spell yang direkomendasikan: Flicker atau Purify untuk meningkatkan survivability.
5. Zhask: Efektif atau Malah Jadi Beban?
Zhask bisa efektif di Mythic, tetapi harus digunakan dengan strategi yang tepat. Jika dimainkan sembarangan, Zhask akan menjadi beban karena mudah diincar oleh assassin lawan.
Kesimpulan: Jika kamu bisa memaksimalkan potensi Zhask dengan positioning yang baik, pemilihan item yang tepat, dan dukungan dari tim, maka dia masih bisa memberikan kontribusi besar dalam pertarungan. Namun, di tangan pemain yang kurang berpengalaman, Zhask dapat dengan mudah kalah dan menjadi kurang efektif di meta saat ini.
